Lirik Lagu Musik Indonesia -
Menampilkan 51 orang dalam panggung bukan hal yang mudah. Akan tetapi, gerak tarian yang ditampilkan oleh JKT48 pada malam konser musik mereka yang berlangsung 3 hingga 4 Juli itu boleh dibilang apik. Dengan kompak mereka bergeser ke kanan, ke kiri, ke depan, ataupun ke belakang, tanpa mengganggu rekan yang ada di sebelahnya.
Gerakan-gerakan mereka pun dalam beberapa lagu terlihat cukup sederhana, dengan mengandalkan gerakan kaki dan juga tangan. Meski sederhana, mereka harus berkonsentrasi penuh menari sepanjang lagu sambil menyanyikan musik lagu yang indah, entah menyanyi langsung atau menyamakan gerak bibir dengan lagu yang diputar saat itu.
Tak kurang 20 lagu dibawakan mereka pada konser musik pada malam itu. Hal yang menarik adalah judul lagu mereka memang terdengar agak unik ketika diterjemahkan langsung ke bahasa Indonesia seperti Tensi No Shippo yang artinya Ekor Malaikat, Gomen Ne Summer yang berarti Maafkan Summer, Kagami no Naka no Jeanne d'Arc yang artinya Jeanne d'Arc di Dalam cermin, Oogoe Diamond yang artinya Teriakan Berlian, Ponytail to Chouchou yang artinya Ponytail dan juga Ikat Rambut, dan juga Hikoukigumo yang bila diterjemahkan menjadi Jejak Awan Pesawat".
Dalam konser musik JKT 48 itu, lagu Heavy Rotation yang menjadi pembuka pun kembali dibawakan saat encore terakhir. Debut JKT 48 adalah lagu Heavy Rotation. Dan dalam konferensi persnya mereka menyatakan akan selalu mengenang lagu ini sebagai sejarah JKT 48.
Di luar tempat yang lebih luas, dengan jumlah penonton yang masif, dan lagu yang merupakan campuran dari berbagai setlist, penampilan JKT48 dalam konser tidak jauh berbeda ketika mengadakan pertunjukan di Teater JKT48. Mereka akan tetap mengandalkan keceriaan, tarian, dan nyanyian dalam konser Perkenalkan, Nama Kami JKT48 di Jakarta.
Gerakan-gerakan mereka pun dalam beberapa lagu terlihat cukup sederhana, dengan mengandalkan gerakan kaki dan juga tangan. Meski sederhana, mereka harus berkonsentrasi penuh menari sepanjang lagu sambil menyanyikan musik lagu yang indah, entah menyanyi langsung atau menyamakan gerak bibir dengan lagu yang diputar saat itu.
Tak kurang 20 lagu dibawakan mereka pada konser musik pada malam itu. Hal yang menarik adalah judul lagu mereka memang terdengar agak unik ketika diterjemahkan langsung ke bahasa Indonesia seperti Tensi No Shippo yang artinya Ekor Malaikat, Gomen Ne Summer yang berarti Maafkan Summer, Kagami no Naka no Jeanne d'Arc yang artinya Jeanne d'Arc di Dalam cermin, Oogoe Diamond yang artinya Teriakan Berlian, Ponytail to Chouchou yang artinya Ponytail dan juga Ikat Rambut, dan juga Hikoukigumo yang bila diterjemahkan menjadi Jejak Awan Pesawat".
Dalam konser musik JKT 48 itu, lagu Heavy Rotation yang menjadi pembuka pun kembali dibawakan saat encore terakhir. Debut JKT 48 adalah lagu Heavy Rotation. Dan dalam konferensi persnya mereka menyatakan akan selalu mengenang lagu ini sebagai sejarah JKT 48.
Di luar tempat yang lebih luas, dengan jumlah penonton yang masif, dan lagu yang merupakan campuran dari berbagai setlist, penampilan JKT48 dalam konser tidak jauh berbeda ketika mengadakan pertunjukan di Teater JKT48. Mereka akan tetap mengandalkan keceriaan, tarian, dan nyanyian dalam konser Perkenalkan, Nama Kami JKT48 di Jakarta.